Sabtu, 04 April 2015

Sifat Cahaya Laser




           


1.      Kesearahan ( directionality )
Cahaya laser mempunyai kesearahan yang tinggi, berkas cahaya laser terkolimasi dengan sudut divergensi yang kecil ( sempit ), sehingga energi yang di bawa dapat terkumpul dengan mudah dan dapat di fokuskan dengan luasan yang kecil. Sedangkan cahaya yang diradiasi oleh sumber konvensional memancar ke segala arah dengan sudut ruang 40 steradian, sehingga sangat tidak mungkin energi dapat terkumpul dan untuk mendapatkan cahaya yang terfokus dengan luasan yang sempit.
2.      Linewidht yang sempit
      Laser mempunyai kemungkinan untuk di jadikan sumber cahaya yang meradiasi berkas monokromatis, yakni cahaya yang mempunyai panjang, gelombang tunggal sehingga mempunyai lebar garis spektrum yang cukup sempit. Sempitnya lebar garis yang di punyai cahay laser menjadikan laser merupakan pilihan sumber cahaya yang di gunakan dalam kegiatan eksperimental ilmu pengetahuan sperti photochemistry, spektroskopi, juga dalam sistem komunikasi.
3.      Koheren
      Radiasi dari laser mempunyai derajat koherensi spatial dan temperal yang sangat tinggi, yaitu sifat keserempakan phase gelombang cahaya yang terpancarkan. Sifat koheren cahaya merupakan suatu karakteristik yang cukup penting dalam pengukuran interferometrik dan deformasi, termasuk di dalamnya pengukuran dengan holografi dan spekel, yang banyak di gunakan dalam metrologi dan vibrasi. Satu variabel yang penting berhubungan dengan sifat koheren cahaya laser adalah panjang koherensi dengan nilai yang berbeda beda untuk jenis laser yang tidak sama.
4.      Brightnes atau kecerahan yang tinggi
      Brightnes di definisikan sebagai daya persatuan luas persatuan sudut ruang. Berdasarkan sifat kesearahan laser yang tinggi menyebabkan cahaya laser yang hampir terkolimasi maka cahaya laser walaupun mempunyai daya yang rendah mampu memberikan nilai kecerahan yang tinggi. Sebagai perbandingan kecerahan cahaya laser He-Ne dapat mencapai 1010 W m2 sr-1, sedangkan berkas cahaya dari matahari yang mencapai permukaan bumi mempunyai kecerahan hanya 1,3 x 105 W m2 sr-1.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar